Jahe Merah Obat Herbal Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Senyawa aktif dalam
Jahe meningkatkan kinerja sel darah putih berperan dalam sistem kekebalan tubuh. Sangat di anjurkan mengonsumsi Jahe agar tubuh bugar oleh karena seiring
bertambahnya usia kinerja sel tubuh menurun, semakin tua semakin mudah
terserang penyakit.
Jenis rimpang ini
juga berperan sebagai detoksifikasi atau membuang racun dalam tubuh melalui
urine dan keringat, menambah stamina, membantu meringankan rematik, mual dan
kembung akibat masuk angin. Efek
antiinflamasi dan antibakteri pada Jahe Merah mampu meredakan radang
tenggorokan dan lendir yang tertahan saat flu dan batuk menyerang.
Untuk mengonsumsinya cukup campurkan 5 gram bubuk Jahe
Merah, lalu tambahkan sedikit gula Aren dan seduh dengan air panas.
Menurut peneliti Pusat Penelitian dan Pengembangan Tumbuhan
Obat Universitas Nasional, beberapa jenis Jahe : Jahe besar ( badak ), Jahe
kecil ( emprit ), dan Jahe merah ( Sunti ). Diantara ketiganya Jahe Merah
paling kaya senyawa aktif seperti minyak atsiri 2,58 - 2,72 %. Pada Artikel sebelumnya sudah Saya tulis tentang Jahe Merah si Merah yang Populer di Dunia Pengobatan silahkan di baca.
Hasil penelitian Bianca Fuhrman dan rekan dari Lipid Reasearch Laboratory, technion Faculty
of Medicine, Haifa, Israel. Membuktikan Jahe menurunkan
kadar kolesterol.
Penelitian
Mustarofah Ahmad dari Fakultas Tekhnologi Pertanian Institut Pertanian Bogor (
IPB ), menunjukkan Jahe Merah juga berefek antikanker. Keampuhan Jahe Merah
melawan sel kanker Leukimia berkat oleoresin ( penyeban pedas ) pada Jahe
mengandung gingerol, paradol dan shagaol yang memiliki sifat antioksidan,
antiinflamasi, antiangiogenesis, antiarterosklerosis dan antikanker.
Sumber : Trubus
504
Jadi kesimpulannya
Jahe Merah membantu mencegah Penyakit Organ Hati, menurunkan tekanan darah,
mencegah penggumpalan darah, memperbaiki pencernaan, masuk angin, penguat
lambung, mual, sakit encok, pusing, serta sakit pinggang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar